Cara Mudah Memilih Ayam Bangkok Lumcuran Untuk Pemula

Sabung Ayam Online - Cara Mudah Memilih Ayam Bangkok Lumcuran Untuk Pemula. Banyak penghobi ayam laga pemula yang memulai hobinya dengan memilih ayam petarung muda / luncuran. Begitu juga dengan penghobi ayam laga yang hanya untuk tarung abar dengan teman - teman dan sekedar hobi.

Mereka lebih memilih ayam remaja atau luncuran daripada ayam petarung yang sudah jadi. Karena ayam luncuran bisa dipersiapkan dan dilatih dalam waktu beberapa bulan. Setelah ayam sudah jadi, bisa dijual dengan nilai yang menguntungkan. Hal itu sudah tentu jadi peluang usaha yang menggoda para penghobi ayam petarung.

Para pemain sabung ayam senior kebanyakan sudah sangat pengalaman dan ahli dalam memilih calon ayam petarung. Tapi bagi pemula jangan merasa minder, karena kami akan membagikan tips memilih ayam aduan luncuran berkualitas tinggi.

1. Melihat tampilan fisik.

Langkah paling pertama dengan melihat fisik dan gerak - gerik ayam secara umum tanpa dipegang. Maka akan terlihat postur tubuh ayam bangkok secara umum dan gerakannya saat berjalan. Perhatikan dengan seksama apakah postur tubuh ayam seimbang dari kepala hingga kakinya.

Perhatikan saat ayam berdiri dan berjalan apakah ada hal yang cukup mengganjal? seperti ayamnya terlihat lemas. Bagi peternak / pemain sabung ayam berpengalaman, mereka sudah bisa menilai ayam itu tergolong bagus atau kurang bagus hanya melihat saja tanpa harus memegang ayam. Jika mereka sudah benar - benar tertarik barulah ayam aduan tersebut diraba.

2. Memegang & meraba seluruh bagian tubuh ayam laga.

Setelah menilai ayam dengan penglihatan & dirasa sudah bagus , maka langkah berikutnyanya adalah meraba seluruh bagian tubuh ayam. Ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan fisik ayam yang {otot dan tulang}.

Urutan pertama memegang badan (untuk mengetahui ukuran ayam), kemudian memegang pinggang -> bagian tulang ekor -> bagian tulang capit kloaka -> tulang dada bawah & depan -> tulang pangkal sayap -> tulang bagian capit leher-> otot paha ayam -> terakhir batang kaki dan sisik. Tangan Anda juga harus sedikit dikencangkan untuk meraba ayam sehingga Anda bisa mengetahui besar dan kerasnya tulang dan juga otot ayam.

Kekuatan dan daya tahan terhadap pukulan lawan ada pada kekuatan otot dan tulangnya. Penghobi ayam pemula perlu membiasakan diri saat memegang tiap bagian tubuh ayam agar dapat membedakan tubuh ayam laga yang keras atau lembek. Keras / lembeknya tubuh dan tulang ayam berbeda untuk ayam muda dan ayam dewasa, begitu juga ayam terlatih dan belum terlatih.

Disamping itu tidak semua bagian tubuh ayam harus besar, karena ayam aduan yang bagus tidak hanya kuat, tapi juga harus lincah.

3. Menilai tiap bagian tubuh ayam aduan secara detail.

Bagian ini adalah yang paling lama dan mungkin membutuhkan pengalaman yang cukup. Karena dalam langkah ini harus melihat setiap bagian tubuh ayam secara detail sekaligus menerawang teknik tarung ayam, kekuatan pukulan, kelebihan dan kelemahannya.

Di bagian ini, warna tembus harus dipastikan lagi , harus sesuai dengan warna mata, warna dada bagian bawah dan warna bulu. Termasuk keseimbangan warna di kaki kiri dan kanan, paruh serta warna bulu bagian sayap ayam harus seimbang (kanan dan kiri).

Tatapan mata, bentuk muka serta kepala juga harus dilihat lagi. Apakah ayamnya memiliki mental yang bagus, tekniknya main bawah ataukah main atas, kepalanya harus kokoh tetapi tetap lincah.

Jari dan sisik kakinya juga dilihat lagi, kering atau tidak. Perhatikan juga detail bentuk sisiknya tebal / tipis. Menghitung jumlah sisik kaki ayam yang katuranggan seperti selip dan belah, cincin ubet, dan lainnya. Bahkan samapi ada penghobi yang menghitung jumlah dari sisik di jari tengah (19 - 21) untuk benar - benar memastikan apa jarinya panjang / tidak serta jumlah sisik di jari belakang (6 - 8).

Untuk mengetahui kekuatan dari pukulan ayam, ayam bisa diangkat lalu dilantung-lantung. Jika kakinya bergantung maka kemungkinan besar pukulan ayam keras. Kemudian ayam diturunkan lagi hingga sebagian jarinya menginjak tanah untuk melihat apakah ayam dapat bertumpu menggunakan tiga jari depannya. Masih di bagian kaki, lihat letak dari tunas taji (rendah dan mendekat ke jari belakang) , bentuk tajinya kecil atau besar? double atau tidak?

Pengamatan bagian kaki ayam pada umumnya relatif lama dan perlu pengalaman yang memadai agar bisa mengetahui pukulan kaki atau taji yang mematikan. Semoga ulasan ini dapat menambah wawasan Anda dan membantu Anda memilih Ayam Aduan. Salam Hobi Ayam Petarung.